-
Bisnis Pakaian Hewan Peliharaan
Manusia tidak selalu bersahabat dengan mamalia, reptil, burung, atau hewan air apa pun. Namun dengan hidup berdampingan dalam jangka panjang, manusia dan hewan telah belajar untuk bergantung satu sama lain. Memang benar bahwa manusia menganggap hewan bukan sekadar penolong, melainkan sahabat atau sahabat. Humanisasi terhadap hewan peliharaan seperti kucing atau anjing telah menyebabkan pemiliknya memperlakukan hewan peliharaannya sebagai keluarga. Pemiliknya ingin mendandani hewan peliharaannya sesuai dengan ras dan usia hewan peliharaannya. Faktor-faktor ini juga diproyeksikan akan mendorong pertumbuhan pasar di tahun-tahun mendatang. Menurut Asosiasi Produsen Produk Hewan Peliharaan Amerika (APPMA), pemilik hewan peliharaan di AS diperkirakan akan mengeluarkan lebih banyak uang untuk hewan peliharaannya setiap tahun. Hal ini selanjutnya diproyeksikan akan meningkatkan pasar pakaian hewan peliharaan selama periode perkiraan...Baca selengkapnya -
Tren Industri Persediaan Hewan Peliharaan
Menurut Laporan Keadaan Industri Asosiasi Produk Hewan Peliharaan Amerika (APPA), industri hewan peliharaan telah mencapai tonggak sejarah pada tahun 2020, dengan penjualan mencapai 103,6 miliar dolar AS, yang merupakan rekor tertinggi. Angka ini meningkat 6,7% dari penjualan ritel tahun 2019 sebesar 97,1 miliar dolar AS. Selain itu, industri hewan peliharaan akan kembali mengalami pertumbuhan yang luar biasa pada tahun 2021. Perusahaan hewan peliharaan dengan pertumbuhan tercepat memanfaatkan tren ini. 1. Teknologi-Kami telah melihat perkembangan produk dan layanan hewan peliharaan serta cara melayani masyarakat. Seperti halnya manusia, ponsel pintar juga berkontribusi terhadap perubahan ini. 2. Kegunaan: Pengecer massal, toko kelontong, dan bahkan toko dolar menambahkan pakaian hewan peliharaan, mainan hewan peliharaan, dan produk lainnya berkualitas tinggi...Baca selengkapnya
